Network
Kilasaceh.com - Dalam langkah revolusioner yang bertujuan untuk mendukung pelaku usaha lokal, Pemerintah Aceh melalui Biro Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) Sekretariat Daerah Aceh resmi meluncurkan klinik konsultasi dan dukungan untuk pendaftaran e-catalog lokal Aceh. Klinik ini diresmikan oleh Iskandar, Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Aceh, di kantor Biro PBJ di Gedung Kantor Gubernur Aceh pada Jumat, 1 September 2023.
Iskandar menekankan bahwa kehadiran klinik ini akan mempermudah pelaku usaha lokal dalam mendaftarkan dan mempromosikan produk-produk mereka di e-catalog. Produk yang terdaftar dalam e-catalog ini akan menjadi pilihan bagi pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten/kota saat melakukan pembelian barang dan jasa secara daring, sehingga meningkatkan dukungan pemerintah terhadap produk-produk lokal.
Selain itu, Iskandar juga menyoroti bahwa platform e-catalog akan mempercepat proses pengadaan barang dan jasa pemerintah, meningkatkan transparansi, dan mengurangi potensi korupsi. Ia mengucapkan apresiasi atas upaya konkret yang telah dilakukan oleh Biro PBJ, yang telah mendapatkan pengakuan dari pemerintah pusat.
Iskandar juga menegaskan bahwa pembelian produk dalam negeri oleh pemerintah Aceh saat ini menduduki peringkat kedua di antara provinsi-provinsi di Indonesia, berkat kontribusi positif dari Biro PBJ. Ia berharap tren positif ini dapat terus berlanjut dengan adanya inovasi-inovasi mendatang.
Sementara itu, T. Aznal Zahri, Kepala Biro Pengadaan Barang/Jasa di Sekretariat Daerah Aceh, menjelaskan bahwa penggunaan e-catalog lokal Aceh, yang diberi nama e-Coach (e-Catalog lOkal ACeH), tidak hanya terbatas pada operasi internal Pemerintah Aceh. Saat ini, e-catalog ini dapat digunakan oleh kementerian, lembaga pemerintah, dan pemerintah daerah di seluruh Indonesia. Pendaftaran usaha di dalam e-catalog ini pun sangat mudah, dengan syarat pelaku usaha harus memiliki izin usaha sesuai dengan kategori yang tersedia.
Aznal menekankan bahwa penggunaan e-catalog ini akan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan menciptakan lapangan pekerjaan, yang pada akhirnya akan berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat Aceh. Selain itu, hal ini juga akan membentuk pasar lokal yang jelas dan terukur di tingkat nasional yang memberikan prioritas pada Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta koperasi, sekaligus mempromosikan produk lokal Aceh.
Dengan hadirnya klinik e-catalog lokal Aceh, pelaku usaha dapat mengharapkan bimbingan dan dukungan dalam menghadapi berbagai tantangan dalam mendaftarkan dan mempromosikan produk mereka melalui platform e-catalog lokal. Klinik ini buka setiap hari kerja di Komplek Kantor Gubernur, Lantai 2, mulai pukul 09.00 hingga 16.00 WIB. Tim yang berdedikasi dari Biro PBJ Aceh akan siap membantu pelaku usaha dengan segala kendala yang mereka hadapi.
Acara peluncuran ini dihadiri oleh tokoh-tokoh kunci, termasuk T. Aznal Zahri, Kepala Biro PBJ Sekretariat Daerah Aceh, Jamaluddin, Kepala Inspektorat Aceh, Adi Darma, Kepala Biro Umum Sekretariat Daerah Aceh, Yusrizal, Kepala Biro Keistimewaan dan Kesejahteraan, serta M. Gade, Kepala Bagian Materi dan Komunikasi Pimpinan Biro Adpim Sekretariat Daerah Aceh.
