Penjabat Bupati Aceh Besar Tanam Perdana Padi untuk Penguatan Ketahanan Pangan

- 5 Juni 2024, 10:15 WIB
Pj Bupati Aceh Besar, Muhammad Iswanto, S.STP MM menanam padi perdana Tahun 2024 di area persawahan Gampong Lamkawe, Kecamatan Darul Imarah, Aceh Besar, Selasa (04/06/2024)
Pj Bupati Aceh Besar, Muhammad Iswanto, S.STP MM menanam padi perdana Tahun 2024 di area persawahan Gampong Lamkawe, Kecamatan Darul Imarah, Aceh Besar, Selasa (04/06/2024) /Pemkab Aceh Besar/

Kilasaceh.com - Penjabat Bupati (Pj) Aceh Besar, Muhammad Iswanto, memimpin kegiatan penanaman perdana padi pada musim tanam Gadu tahun 2024 di Gampong Lamkawee, Kecamatan Darul Imarah, Kabupaten Aceh Besar, pada Selasa, 4 Juni 2024. Acara ini dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Kepala Dinas Pertanian (Kadistan) Aceh Besar, Camat Darul Imarah, Danramil 11 Darul Imarah, serta Kapolsek Darul Imarah. Kegiatan tersebut menjadi bagian dari program pemantapan ketahanan pangan yang digulirkan oleh Pemerintah Kabupaten Aceh Besar.

Pemkab Aceh Besar Giatkan Program Penguatan Ketahanan Pangan Lewat Penanaman Perdana Padi

Dalam aksinya, Pj Bupati Muhammad Iswanto menyatakan komitmennya untuk memperkuat ketahanan pangan dari tingkat gampong atau desa. Penanaman perdana padi ini bukan hanya sekadar simbolis, tetapi juga menjadi langkah strategis dalam meningkatkan produksi padi dan mendukung kesejahteraan masyarakat setempat. Iswanto menekankan pentingnya upaya percepatan masa tanam untuk memastikan jumlah stok cadangan gabah di Aceh Besar. Dia juga menjelaskan bahwa kegiatan serupa akan terus dilakukan di kecamatan lainnya sebagai bagian dari strategi menjaga ketahanan pangan dan mengendalikan inflasi.

Pj Bupati Aceh Besar, Muhammad Iswanto, S.STP MM menyerahkan alat penyemprotan kepada petani dalam kegiatan menanam padi perdana Tahun 2024 di area persawahan Gampong Lamkawe, Kecamatan Darul Imarah, Aceh Besar, Selasa (04/06/2024)
Pj Bupati Aceh Besar, Muhammad Iswanto, S.STP MM menyerahkan alat penyemprotan kepada petani dalam kegiatan menanam padi perdana Tahun 2024 di area persawahan Gampong Lamkawe, Kecamatan Darul Imarah, Aceh Besar, Selasa (04/06/2024)

Selain melakukan penanaman simbolis, kegiatan ini juga dirangkai dengan penyerahan alat pertanian, pupuk, dan obat anti hama pertanian kepada masyarakat petani di Darul Imarah. Hal ini menunjukkan komitmen Pemerintah Aceh Besar dalam memberikan dukungan untuk memperkuat kemandirian warga dari sisi ketersediaan pangan.

Muhammad Iswanto bukan hanya mendapat apresiasi dari pihak masyarakat setempat, tetapi juga dari Kadistan Aceh Besar, Jakfar SP, MSi, yang mengapresiasi kepedulian dan usaha kerasnya dalam meningkatkan produktivitas kawasan pertanian, khususnya di daerah sawah tadah hujan. Jakfar menyatakan bahwa langkah-langkah ini tidak hanya penting untuk meningkatkan produksi pertanian, tetapi juga dalam mengendalikan inflasi dan memastikan ketahanan pangan di Aceh Besar.

Sementara itu, perwakilan masyarakat setempat, Keuchik Lamkawee, Jauhari Budiman, menyampaikan harapan akan adanya irigasi guna memaksimalkan hasil panen di gampongnya. Saat ini, para petani hanya mengandalkan tadah hujan dan sumur bor untuk pengairan pertanian. Dengan adanya irigasi, diharapkan hasil panen bisa lebih optimal setiap tahunnya.

Selain Penanaman Perdana Padi, Pemkab Aceh Besar juga Telah Mengusulkan Pengadaan Mesin Pompa

Tak hanya melakukan penanaman perdana padi, Pemkab Aceh Besar juga telah mengusulkan pengadaan mesin pompa kepada Menteri Pertanian untuk mendukung kawasan tadah hujan. Diharapkan, usulan tersebut dapat terpenuhi untuk meningkatkan produktivitas pertanian dan hasil panen yang lebih maksimal.

Dilaksanakannya kegiatan penanaman perdana padi ini menjadi dorongan bagi petani setempat untuk lebih giat lagi dalam mengoptimalkan hasil pertanian. Luas lahan persawahan yang ditanami di Gampong Lamkawee mencapai 37 hektar dengan hasil panen mencapai 6-7 ton per hektar. Namun, dengan keterbatasan sumber daya air saat ini, ada potensi besar untuk peningkatan hasil panen yang dapat dicapai dengan adanya dukungan infrastruktur irigasi yang memadai.

Dengan semua upaya yang dilakukan, diharapkan musim tanam Gadu tahun 2024 akan membawa hasil panen yang maksimal dan semakin memperkuat ketahanan pangan di Kabupaten Aceh Besar.***

Editor: Anshori


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah