Kilasaceh.com - Suasana haru dan bahagia memenuhi Halaman Balaikota Banda Aceh pada Sabtu, 8 Juni 2024, saat Pj Wali Kota Banda Aceh, Amiruddin, memimpin pelepasan jemaah calon haji kloter 11. Acara tersebut menjadi momen yang sarat makna bagi 385 jamaah yang akan menunaikan ibadah haji, terdiri dari 146 laki-laki dan 239 perempuan.
Doa Amiruddin untuk Para Jemaah Calon Haji: 'Semoga Kembali dengan Predikat Haji Mabrur'
Dalam sambutannya, Amiruddin menyampaikan doa dan harapan agar perjalanan mereka ke tanah suci berjalan lancar dan mereka semua dapat kembali ke Banda Aceh dengan predikat haji mabrur. "Selamat kepada para jemaah calon haji yang telah terpilih untuk menunaikan rukun Islam yang kelima, semoga seluruh jamaah dapat kembali ke Banda Aceh dengan predikat haji mabrur," ucapnya penuh harap.
Kepala Kantor Kementerian Agama Banda Aceh, Salman, juga turut memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kota Banda Aceh atas dukungan dan fasilitas yang diberikan dalam acara pelepasan ini. Ia mengingatkan para jemaah untuk menjaga kesehatan dan memusatkan perhatian mereka dalam menjalankan ibadah haji dengan penuh khusyuk di tanah suci.
Acara pelepasan ini menjadi bukti kerjasama yang solid antara Pemerintah Kota Banda Aceh dengan Bagian Keistimewaan dan Kesra Banda Aceh dalam mendukung ibadah haji. Sebanyak 12 bus siap membawa jemaah menuju Asrama Haji Embarkasi Aceh untuk melaksanakan persiapan sebelum berangkat ke tanah suci.
385 Jemaah Calon Haji Berangkat dari Kota Banda Aceh
Jumlah jemaah calon haji yang cukup signifikan, yaitu 385 orang, menunjukkan antusiasme dan kepedulian yang tinggi terhadap pelaksanaan ibadah haji di tengah-tengah masyarakat Kota Banda Aceh. Kloter 11 ini merupakan bagian dari rangkaian kloter-kloter sebelumnya yang juga dipersiapkan dengan baik oleh pihak terkait.
Acara pelepasan ini juga menjadi momen berharga bagi jemaah untuk merasakan dukungan dan doa dari masyarakat sekitar serta pemerintah setempat. Dalam suasana yang penuh kebersamaan dan kekompakan, para jemaah diberikan semangat dan motivasi untuk melaksanakan ibadah haji dengan baik dan penuh keikhlasan.
Para jemaah calon haji sendiri juga tidak luput dari rasa haru dan syukur atas kesempatan yang diberikan kepada mereka untuk melaksanakan ibadah haji. Mereka berkomitmen untuk menjalankan ibadah dengan sebaik-baiknya serta mempergunakan waktu di tanah suci dengan sebaik mungkin untuk mendapatkan haji yang mabrur.***