Network
Kilasaceh.com - Di ajang ASEAN Schools Games (ASG) 2024 yang digelar di Da Nang, Vietnam, Indonesia berhasil mencatat prestasi gemilang. Setelah beberapa hari memperjuangkan medali, kontingen Indonesia akhirnya berhasil mengukir sejarah dengan meraih medali emas perdana dalam cabang olahraga atletik.
Atletik Raih Medali Emas Perdana dari Nomor 1500 Meter Putra di ASEAN Schools Games 2024
Hari ketiga pertandingan atletik menjadi momen bersejarah bagi Indonesia. Yad Hapizudin, seorang pelari muda asal klub Kijang Rinjani Lombok Timur, berhasil mempersembahkan medali emas pertama bagi Indonesia dalam nomor 1.500 meter putra. Dengan kecepatan luar biasa, Yad mengatasi persaingan sengit dengan pesaing-pesaingnya dari Asia Tenggara lainnya. Prestasinya yang gemilang tersebut diukirnya hanya dengan waktu 4:05.85. Lebih menarik lagi, Yad meraih medali emas ini tepat sehari sebelum ulang tahunnya yang ke-18, menjadikan kemenangan tersebut sebagai hadiah ulang tahun yang istimewa baginya.
Prestasi emas tidak datang begitu saja, para atlet Indonesia harus bersaing dengan keras. Terutama melawan dua pelari tuan rumah, Luong Binh Duong dan Nguyen Hoang Thinh, yang masing-masing berhasil meraih perak dan perunggu dengan selisih waktu yang sangat tipis, 4:06.25 dan 4:06.74.
Manajer Tim Atletik, Suryo Agung Wibowo, menyampaikan kebanggaannya atas pencapaian tersebut. Selain medali emas dari Yad Hapizudin, Indonesia juga berhasil meraih 2 medali perak dan 2 medali perunggu dari berbagai nomor final yang dipertandingkan. Perak diraih oleh Hoshi Fatihah Azharah Hartono di nomor 200 meter putri dan Adi Firmansyah di nomor lempar cakram putra. Sementara medali perunggu direbut oleh Mutiara Oktariani Nurul Al-Pasha di nomor 800 meter putri dan Abdilah Panca Wiradhika pada nomor lompat jangkit putra. Dengan tambahan medali tersebut, Indonesia berhasil mengumpulkan sepuluh medali atletik hingga hari ketiga.
Pada hari terakhir pertandingan atletik, Indonesia akan kembali bertanding di tujuh nomor final untuk sesi pagi. Antusiasme dan semangat untuk meraih lebih banyak medali emas masih membara di dalam diri para atlet Indonesia.
Namun, keberhasilan Indonesia tidak hanya terbatas pada cabang olahraga atletik. Cabor renang juga turut menyumbangkan pundi-pundi medali emas bagi kontingen Indonesia di ASG 2024. Jeremy Elyon menjadi salah satu bintang dengan meraih emas dalam nomor 50 meter gaya kupu-kupu putra. Sementara Jason Donovan menyumbang dua medali emas dalam nomor 100 meter gaya punggung putra dan menjadi bagian dari tim 4x100 estafet putra yang juga meraih emas. Prestasi ini menunjukkan keunggulan Indonesia dalam cabang renang di tingkat ASEAN.
Capai Hasil Memuaskan, Tim Renang Indonesia Tambah Tiga Medali Emas di ASEAN Schools Games 2024
Manajer Tim Renang Indonesia, Jonas Bain, menyatakan kepuasannya atas hasil yang telah diraih oleh para atletnya. Dengan pencapaian tiga medali emas dalam satu hari, Indonesia semakin mendekati targetnya untuk meraih sembilan medali emas dalam cabor renang. Koleksi medali emas yang hampir mencapai target tersebut menjadi bukti konkret kehebatan atlet renang Indonesia di ASG 2024.
Para atlet Indonesia telah menunjukkan semangat, dedikasi, dan kerja keras mereka di setiap pertandingan. Prestasi yang mereka raih bukan hanya membanggakan bagi negara, tetapi juga menjadi inspirasi bagi generasi muda Indonesia untuk terus berprestasi dalam bidang olahraga.***
