Kewaspadaan Pemudik Aceh Terhadap Jalan Longsor dan Amblas

Kilasaceh.com - Pemudik yang berencana melakukan perjalanan ke Aceh perlu meningkatkan kewaspadaan mereka terhadap kondisi jalan yang rentan mengalami longsor dan amblas. Dilansir dari data yang dirilis oleh Ditlantas Polda Aceh pada Selasa, 2 April 2024, ada delapan titik jalan di wilayah Aceh yang mengalami kerusakan serius akibat faktor tersebut. Titik-titik ini tersebar di wilayah timur, barat, dan tengah Aceh.

Menurut Kombes Muhammad Iqbal Alqudusy, Direktur Lalu Lintas Polda Aceh, pemudik diimbau untuk berhati-hati agar tidak terjadi kecelakaan yang disebabkan oleh kondisi jalan yang tidak stabil tersebut. Pihak terkait telah memasang rambu dan marka pada lokasi-lokasi jalan yang mengalami kerusakan tersebut sebagai tanda peringatan kepada para pengguna jalan.

Waspadai Jalan Longsor dan Amblas: Delapan Titik Rawan di Aceh Menjadi Sorotan Pemudik

Lokasi-lokasi jalan yang harus diwaspadai oleh pemudik termasuk:

1. Jalan KM 81 Desa Simpang Beutong, Kecamatan Muara Tiga, Pidie:

Terjadi amblas pada badan jalan karena adanya patahan lempengan di bawah badan jalan.

2. Jalan Bireuen—Takengon KM 12 Desa Teupin Mane, Kecamatan Juli, Bireuen:

Terjadi amblas jalan akibat longsor pada bahu jalan.

3. Simpang Elak—Krueng Mane, Desa Blang Karieng, Kecamatan Nisam, Aceh Utara:

Kondisi setengah badan jalan amblas akibat peristiwa serupa yang terjadi pada akhir tahun 2022 lalu.