Bank Aceh Syariah Bagikan Dividen Rp 296 Miliar, Capai Pertumbuhan Kinerja Positif

- 5 Mei 2024, 15:15 WIB
Bank Aceh Syariah Optimis Kinerja Tahun 2024 Bakal Lebih Baik
Bank Aceh Syariah Optimis Kinerja Tahun 2024 Bakal Lebih Baik /Humas Bank Aceh Syariah /

Kilasaceh.com - Bank Aceh Syariah menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan untuk Tahun Buku 2023 dengan hasil yang membanggakan. Melalui rapat tersebut, bank ini menyetujui pembagian dividen kepada para pemegang saham sebesar total Rp 296 miliar. Jumlah ini mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya yang hanya sebesar Rp 295 miliar. Pembagian dividen ini menjadi bukti kontribusi nyata Bank Aceh dalam meningkatkan pendapatan asli Aceh.

Pada proses penyetoran dividen, Bank Aceh memperhitungkan komposisi saham yang dimiliki oleh Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota se-Aceh sebagai pemegang saham. Setiap daerah akan menerima dividen sesuai dengan porsi kepemilikannya.

Teuku Zulfikar, Sekretaris Perusahaan Bank Aceh, menyampaikan bahwa kenaikan rasio pembayaran dividen ini sejalan dengan kinerja keuangan yang semakin membaik. Bank Aceh mencatat laba sebesar Rp 575,5 miliar di tahun 2023. Hal ini menunjukkan kinerja yang positif dan memberikan dorongan bagi bank untuk terus meningkatkan kinerjanya.

Selain itu, Bank Aceh juga berhasil mengelola rasio kecukupan permodalan atau Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM) pada level yang sehat. Pada bulan Desember 2023, rasio ini mencapai 22,7%, memberikan keyakinan bahwa bank memiliki kapasitas untuk membagi dividen dengan rasio dan nilai yang lebih besar.

Transformasi Digital Sukses, Bank Aceh Catat Laba Aset Rp 30,4 Triliun di Tahun Buku 2023

Laporan keuangan Tahun Buku 2023 Bank Aceh Syariah mencatatkan laba total aset sebesar Rp 30,4 triliun, mengalami peningkatan sebesar 5,92%. Pertumbuhan ini sangat positif mengingat kondisi ekonomi yang tidak stabil akibat pandemi dan tantangan lainnya. Realisasi pembiayaan tahun 2023 juga mencapai Rp 18,6 triliun, menunjukkan pertumbuhan sebesar 7,81% dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Dalam hal penghimpunan dana, Bank Aceh juga berhasil mencatatkan pencapaian yang memuaskan. Dana pihak ketiga (DPK) Bank Aceh tercatat sebesar Rp 24,4 triliun. Ini menandakan tingginya kepercayaan masyarakat dan nasabah terhadap layanan yang disediakan oleh Bank Aceh.

Teuku Zulfikar menegaskan bahwa capaian kinerja ini tidak terlepas dari upaya transformasi digital yang dilakukan oleh Bank Aceh. Transformasi ini menjadi kunci bagi bank untuk mencapai strategi bisnis yang lebih baik. Dukungan dan sinergi dari stakeholder terkait juga turut memberikan kontribusi yang signifikan dalam pencapaian ini.

Bank Aceh Syariah Perkuat Kontribusi Ekonomi Lokal dengan Pertumbuhan Kredit Produktif

Bank Aceh kini semakin fokus untuk menggarap sektor kredit produktif guna membantu menggerakkan perekonomian Aceh secara keseluruhan. Upaya ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang lebih luas bagi masyarakat Aceh dan memberikan kontribusi yang lebih besar dalam pembangunan ekonomi daerah.

Dengan pencapaian yang membanggakan ini, Bank Aceh optimis dapat terus membukukan pertumbuhan kinerja yang positif dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat dan daerah Aceh secara keseluruhan.***

Editor: Anshori


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah