Network
Kilasaceh.com - Penutupan Asian Games 2023 Hangzhou, China, pada malam Minggu, 8 Oktober 2023, menjadi momen megah yang tak terlupakan. Chef de Mission (CdM) Tim Indonesia, Basuki Hadimuljono, memimpin dengan gagah dalam defile tim Indonesia yang meriah. Bersama dengan Vice CdM Jadi Rajagukguk, Deputi 1 Jovinus Carolus Legawa, Deputi 2 Thomas Setiabudi Aden, dan perwakilan Deputi 3 Andi Arini, Basuki merasakan kebanggaan yang mendalam.
Basuki mengungkapkan kesan luar biasanya terhadap penutupan Asian Games 2023 ini, terutama melihat semangat luar biasa masyarakat Cina yang meramaikan acara tersebut. Mereka dengan penuh antusias menyambut seluruh kontingen dari negara peserta.
Penutupan Asian Games ini menjadi momen bersejarah bagi Tim Indonesia, yang diwakili oleh atlet dan official dari cabang olahraga panahan, karate, dan roller skate. Sebagai kehormatan tertinggi, atlet karate Ahmad Zigi Zaresta Yuda dipilih sebagai pembawa bendera Merah Putih dalam barisan terdepan. Zigi adalah seorang atlet yang telah mengukir prestasi gemilang, termasuk medali perunggu di Asian Games 2018, medali emas SEA Games, dan prestasi di berbagai kejuaraan internasional.
Zigi mengaku sangat bangga dan bersyukur bisa mewakili atlet Indonesia sebagai pembawa bendera dalam upacara penutupan. Ia menyebut Asian Games sebagai salah satu multi-event terbesar setelah Olimpiade, dan merasa bahwa kehadirannya di sana adalah pengalaman luar biasa.
Prestasi gemilang juga telah diraih oleh Tim Indonesia selama Asian Games 2023 Hangzhou. Mereka berhasil meraih tujuh medali emas, 11 medali perak, dan 18 medali perunggu, dengan perolehan akhir sebanyak 36 medali. Medali emas diraih dari berbagai cabang olahraga, seperti menembak, balap sepeda BMX, wushu, panjat tebing, angkat besi, dan dragon boat. Prestasi ini adalah bukti nyata kemampuan para atlet Indonesia di tingkat internasional.
Meskipun Tuan rumah China memimpin klasemen perolehan medali dengan 200 medali emas, Tim Indonesia berada di peringkat 13, yang merupakan capaian yang patut dibanggakan. Ini juga menjadi evaluasi bagi Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo.
Menpora Dito menyatakan bahwa evaluasi akan dilakukan terhadap semua cabang olahraga yang turun dalam Asian Games 2023 Hangzhou. Tujuannya adalah untuk mencari solusi yang terbaik untuk meningkatkan prestasi atlet Indonesia di masa mendatang.
Ketua NOC Indonesia, Raja Sapta Oktohari, juga menekankan pentingnya Asian Games sebagai referensi untuk persiapan menuju Olimpiade Paris. Evaluasi akan dilakukan untuk memperbaiki kelemahan dan mengoptimalkan kualifikasi atlet menuju Olimpiade.
Chef de Mission Tim Indonesia, Basuki Hadimuljono, mengakhiri perannya dengan ucapan terima kasih kepada NOC Indonesia dan Kemenpora atas kepercayaan untuk memimpin kontingen. Ia menyatakan komitmennya untuk meningkatkan sarana dan program olahraga di Indonesia demi meraih prestasi lebih tinggi di masa depan.
