Network
Kilasaceh.com - Tim U-17 wanita Indonesia mengalami kekalahan yang cukup telak dari Korea Selatan dengan skor akhir 0-12 dalam laga lanjutan Piala Asia U-17 Wanita. Meskipun hasil akhir ini mungkin mengecewakan, pelatih mereka, Mochi, menemukan banyak hal positif dalam penampilan para pemainnya.
Di Balik Kekalahan, Pelatih Mochi Temukan Banyak Hal Positif dalam Penampilan Tim U-17 Wanita Indonesia
Dalam konferensi pers pasca-pertandingan, Mochi menyatakan, "Dengan kekalahan telak tadi, dibandingkan saat melawan Filipina, saya lihat para pemain, mereka masih terus berjuang hingga akhir, rasanya itu hal positifnya." Dia menekankan semangat dan ketahanan mental para pemain sebagai sesuatu yang patut diapresiasi meskipun hasilnya tidak sesuai harapan.
Pelatih asal Jepang itu juga mengakui kepiawaian Korea Selatan dalam mencari posisi yang membuat timnya terbebani. "Jadi itu merepotkan kami. Saat masuk babak kedua, pertahanan kita agak goyang, mestinya mereka saling komunikasi, supaya tidak kebobolan kelima kalinya," ungkapnya.
Meskipun demikian, Mochi menemukan titik terang dalam penampilan timnya di babak kedua. "Tadi di babak kedua sudah mulai tampak permainannya, mulai bagus, hanya saja harus lebih agresif lagi dalam merebut bola," katanya. Dia menegaskan bahwa tim harus tetap bersikap agresif dan tidak boleh menyerah meskipun menghadapi tekanan dari lawan.
Kendati sulit untuk memperbaiki semua kekurangan dalam waktu istirahat yang singkat antar turnamen, Mochi berharap para pemainnya dapat belajar dari pengalaman ini. "Mungkin di jeda dua hari ini, sepertinya sulit, tapi setidaknya semua pemain menyadari akan perannya nanti. Harapannya ya bisa lebih baik lagi," ujarnya.
Pelatih Mochi: Kekalahan Bukan Akhir Segalanya, Tim Kita Bisa Lebih Baik Lagi!
Mochi juga menyoroti reaksi pemain setelah pertandingan yang menunjukkan rasa kekecewaan. "Tadi di ruang ganti, ada beberapa pemain nangis, mereka merasa kecewa, sedih tentu, mungkin saya rasa itu manusiawi, tapi sekali lagi ya, kita tidak bisa terus meratapi kekalahan," katanya. Dia menegaskan bahwa kekalahan bukanlah akhir dari segalanya, tetapi momentum untuk bangkit dan menjadi lebih baik lagi di pertandingan selanjutnya.
Di samping itu, Mochi memberikan instruksi kepada para pemain untuk lebih kompak dan solid dalam penampilan mereka. "Di babak kedua disampaikan, supaya lebih kompak lagi, lebih solid lagi. Tadi untuk pemain belakang khususnya, bisa lebih kokoh lagi pertahanannya, terutama area tengah, sering sekali di bobol, diterobos oleh lawan," jelasnya.
Kendati mengalami kekalahan, Mochi yakin bahwa timnya dapat belajar dari pengalaman ini dan menjadi lebih kuat di pertandingan selanjutnya. "Jadi dalam sebuah tim, kalah atau menang itu biasa, selanjutnya harus lebih baik dari sebelumnya, saya yakin, kita di tim ini bisa menjadi lebih baik lagi," tutupnya.***
