Bank Aceh Siap Sukseskan PON Aceh - Sumut 2024 dan Tingkatkan Kinerja di Tahun 2024

- 6 Mei 2024, 07:15 WIB
Pj. Gubernur Aceh, Bustami, SE. M. Si Bersama Plh. Direktur Utama Bank Aceh Syariah, Fadil Ilyas, Pj. Sekda Aceh, Azwardi Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) dengan Seluruh Bupati dan Walikota Se-Aceh di Pendopo Gubernur Aceh, Minggu, 05 Mei 2024
Pj. Gubernur Aceh, Bustami, SE. M. Si Bersama Plh. Direktur Utama Bank Aceh Syariah, Fadil Ilyas, Pj. Sekda Aceh, Azwardi Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) dengan Seluruh Bupati dan Walikota Se-Aceh di Pendopo Gubernur Aceh, Minggu, 05 Mei 2024 /Ist/

Kilasaceh.com - Penjabat Gubernur Aceh, Bustami Hamzah, mengingatkan jajaran PT Bank Aceh Syariah untuk berperan aktif dalam mendukung gelaran Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh Sumut yang akan berlangsung pada 8-20 September mendatang. Pesan tersebut disampaikan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT Bank Aceh Syariah tahun buku 2023. Minggu, 5 Mei 2024.

Pada kesempatan itu, Bustami menekankan sembilan poin penting yang mencakup berbagai aspek, mulai dari keterlibatan dalam PON hingga peningkatan kualitas komunikasi dan silaturahmi dengan pemangku kebijakan. Menurutnya, Bank Aceh harus berperan aktif dalam menjaga marwah daerah serta memperkuat hubungan dengan berbagai pemangku kebijakan sebagai bagian dari upaya membangun efektivitas dan kemampuan organisasi.

Salah satu fokus utama yang disampaikan oleh Bustami adalah perbaikan tata kelola perusahaan dan profil risiko sesuai dengan amanat dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Hal ini penting untuk menjaga stabilitas dan kepercayaan dalam menjalankan operasional perbankan.

Bustami Hamzah: Bank Aceh Perkuat Peran dalam Ekonomi Kerakyatan dan Pelayanan Nasabah

"Bank Aceh harus terus melakukan evaluasi, perbaikan, dan pengembangan bisnis dengan keunikan dan kekhasan yang dimiliki, sehingga dapat menjadi bank yang ramah terhadap dunia usaha," ujar Bustami.

Selain itu, peran Bank Aceh dalam meningkatkan pembiayaan sektor produktif, terutama untuk usaha mikro, kecil, dan menengah, menjadi sorotan penting. Hal ini sejalan dengan misi Bank Aceh untuk menjadi penggerak perekonomian Aceh melalui ekonomi kerakyatan.

"Dalam mendukung perekonomian daerah, Bank Aceh harus fokus pada pembiayaan sektor produktif, sebagai penyangga ekonomi kerakyatan," tambahnya.

Bustami juga menyoroti pentingnya budaya pelayanan yang berbasis pada kebutuhan nasabah dengan penuh keikhlasan. Dia mendorong agar Bank Aceh terus berupaya meningkatkan pelayanan kepada nasabah melalui pemanfaatan teknologi informasi digital guna meningkatkan kepuasan nasabah.

"Jajaran Bank Aceh harus terus berupaya menumbuhkembangkan pelayanan terhadap nasabah dengan prinsip melayani mereka sebagaimana melayani diri kita sendiri," ujarnya.

Selanjutnya, Bustami menekankan pentingnya pengembangan produk-produk inovatif sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan potensi keuntungan, tanpa mengabaikan risiko yang terkait. Dia juga mengingatkan jajaran Bank Aceh untuk terus membangun budaya risiko dan kepatuhan dalam aktivitas perbankan.

Halaman:

Editor: Anshori


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah