Network
Kilasaceh.com - Alfeandra Dewangga, pemain belakang tim U-23 Indonesia, menunjukkan dedikasi yang luar biasa dengan bergabung dalam sesi latihan Garuda Muda di Prancis, meskipun baru saja tiba di negara tersebut. Dalam upaya mempersiapkan diri untuk menghadapi laga play-off Olimpiade 2024 melawan Guinea, anak asuh pelatih Shin Tae-yong terus berlatih keras di Stade Leo Lagrange, Besancon, Prancis.
Dewangga Siap Tempur! Pemain Belakang Timnas U-23 Indonesia Beradaptasi Cepat di Prancis untuk Hadapi Guinea
Kehadiran Dewangga menjadi sorotan utama dalam latihan hari kedua tim Indonesia sejak tiba di Prancis pada Minggu lalu. Meski harus mengatasi kelelahan perjalanan dan adaptasi terhadap lingkungan baru, Dewangga langsung bergabung dengan semangat dan antusiasme yang tinggi.
"Pada Selasa kemarin, kami kembali berlatih di Stade Leo Lagrange. Dewangga sudah bergabung dalam latihan hari itu," ungkap sumber dari tim Garuda Muda.
Dewangga, yang dipanggil sebagai pemain tambahan oleh pelatih Shin Tae-yong, bertugas untuk menambal lubang di lini belakang tim setelah Rizky Ridho absen akibat terkena kartu merah saat melawan Uzbekistan. Meski hanya punya waktu dua hari untuk mempersiapkan diri, Dewangga tetap yakin tidak akan mengalami kendala berarti.
Kisah Perjalanan Alfeandra Dewangga: Dari Semarang ke Paris untuk Berlatih dengan Garuda Muda
"Perjalanan pastinya capek banget. Apalagi saya menempuh perjalanan langsung dari Semarang menuju Jakarta, lalu transit di Singapura, baru ke Paris. Sampai sekitar setengah 9 pagi, baru langsung ke tempat latihan," ujar Dewangga tentang perjalanannya yang melelahkan.
Meskipun masih merasakan jetlag, Dewangga berusaha untuk beradaptasi dengan cepat, baik terkait materi latihan maupun kondisi cuaca yang cukup dingin di Paris. "Meski masih merasakan jetlag, Dewangga berusaha untuk beradaptasi dengan cepat. Baik itu terkait dengan materi latihan maupun kondisi cuaca di Paris yang cukup dingin. Dan saya lihat anak-anak juga dalam kondisi bagus. Chemistry di antara kami sangat baik, jadi Insyaallah saya yakin bisa meraih kemenangan atas Guinea," tambah Dewangga.
Optimisme Dewangga tidak hanya terfokus pada permainannya sendiri, tetapi juga pada kesuksesan tim Indonesia secara keseluruhan. "Kalau misi saya sendiri mau, nantinya saya main atau tidak, yang penting Indonesia bisa lolos olimpiade. Itu saja," jelasnya.
Dengan pengalaman yang dimilikinya dan chemistry yang baik dengan rekan-rekannya, Dewangga yakin dapat memberikan kontribusi maksimal bagi timnya. "Ya, paling beberapa ada yang baru. Cuma enggak terlalu susah lah untuk adaptasi," ucap Dewangga tentang kemampuannya beradaptasi dengan rekan-rekan barunya di timnas U-23.
Garuda Muda sendiri harus menjalani play-off Olimpiade 2024 setelah mengalami kekalahan dari Irak dalam laga perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23 2024. Sementara itu, Guinea, lawan yang akan dihadapi tim Indonesia, berstatus sebagai tim peringkat empat Piala Afrika U-23 2023.***
