Network
Kilasaceh.com - Dalam era yang penuh dengan perubahan dinamis dan tuntutan masyarakat yang semakin kompleks, pemerintah memainkan peran penting dalam memberikan layanan publik yang berkualitas. Salah satu cara untuk menjadi bagian dari perubahan ini adalah melalui pendaftaran sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) atau Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Pendaftaran untuk tahun 2024 segera dibuka, memberikan kesempatan emas bagi para pencari kerja yang bersemangat untuk berkontribusi dalam meningkatkan kualitas layanan publik di Indonesia.
Persiapan Penting Sebelum Mendaftar sebagai CPNS atau PPPK
Sebelum memulai proses pendaftaran, penting untuk memastikan bahwa semua persyaratan telah dipenuhi dengan baik. Dokumen-dokumen yang diperlukan meliputi Kartu Keluarga (KK), Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau surat keterangan dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, ijazah, transkrip nilai, pasfoto dengan latar belakang warna merah, swafoto, dan dokumen lain sesuai dengan ketentuan dari instansi yang dituju.
Panduan Lengkap Mendaftar CPNS dan PPPK Tahun 2024
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah membuat akun di Sistem Seleksi Calon ASN (SSCASN). Proses ini dapat dilakukan dengan mudah melalui langkah-langkah berikut:
1. Buka website resmi SSCASN di sscasn.bkn.go.id.
2. Klik menu "SSCASN" dan pilih opsi "Buat Akun".
3. Isi data identitas diri dengan lengkap dan benar, serta masukkan captcha yang diberikan. Setelah itu, klik "Lanjutkan".
4. Unggah foto KTP dan lakukan swafoto menggunakan fitur yang disediakan. Masukkan password, jawaban pengaman, dan captcha yang diminta, lalu klik "Lanjutkan".
5. Periksa kembali semua data yang telah diisi. Jika sudah benar, klik "Proses Pendaftaran Akun".
6. Setelah proses selesai, jangan lupa untuk mencetak kartu informasi akun Anda sebagai bukti pendaftaran.
Setelah memiliki akun, langkah selanjutnya adalah mengisi data lengkap di SSCASN. Berikut panduannya:
1. Login menggunakan NIK dan password yang telah Anda buat sebelumnya.
2. Isi biodata sesuai dengan ketentuan yang tertera di formulir.
3. Pilih jenis seleksi yang diinginkan dan masukkan nomor peserta (jika ada).
4. Pilih instansi dan jenis formasi yang diminati, lalu klik "Pilih".
5. Isi data pendidikan dengan lengkap, termasuk IPK, nomor ijazah, tahun lulus, dan sebagainya. Jangan lupa untuk mengetik captcha yang muncul sebelum melanjutkan proses.
Penting untuk diingat bahwa pelamar CPNS tidak wajib mengisi riwayat, namun pelamar PPPK Teknis dan Kesehatan harus mengisi deskripsi kerja dan riwayat kerja sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Tidak hanya itu, bagi lulusan SMA/SMK pun terdapat beragam instansi yang membuka formasi CPNS, seperti Badan Intelijen Negara (BIN), Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Kementerian Kelautan dan Perikanan (Kemenlutkan), Kejaksaan Agung, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KemenESDM), Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (KemenPUPR), Kementerian Perindustrian (Kemenperin), dan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).
Proses pendaftaran CPNS dan PPPK bukanlah akhir dari perjalanan, namun hanya awal dari sebuah perjuangan. Persiapkan diri dengan sebaik mungkin, perbanyak wawasan, dan tingkatkan kompetensi agar memiliki peluang lebih besar dalam menghadapi seleksi dan menjadi bagian dari pelayanan publik yang berkualitas.***
