Network
Kilasaceh.com – Tim nasional U-20 Indonesia harus puas mengakhiri perjalanan mereka di Maurice Revello Tournament 2024 dengan kekalahan tipis 1-2 dari Korea Selatan dalam laga perebutan tempat kesembilan. Pertandingan yang berlangsung di Stade Rene Gimet, Saint-Chamas, ini menjadi penutup perjuangan Garuda Nusantara di turnamen bergengsi tersebut.
Indonesia Akhiri Maurice Revello Tournament dengan Kekalahan 1-2 dari Korea Selatan
Indonesia mengawali turnamen dengan menghadapi tantangan berat di Grup B. Mereka harus bersaing dengan tim-tim kuat seperti Ukraina, Panama, Jepang, dan Italia. Sayangnya, perjalanan di fase grup tidak berjalan mulus. Indonesia mengalami empat kekalahan berturut-turut tanpa meraih satu poin pun.
Pada laga pembuka, Indonesia menghadapi Ukraina dan harus mengakui keunggulan lawan dengan skor telak 0-3. Laga berikutnya melawan Panama juga tidak memberikan hasil yang lebih baik, dengan Garuda Nusantara kembali menelan kekalahan 0-4. Pertandingan ketiga melawan Jepang menjadi momen di mana Indonesia akhirnya mampu mencetak gol pertama mereka di turnamen ini, meski harus puas dengan kekalahan 1-4. Gol tunggal Indonesia dicetak oleh pemain muda berbakat, Toni Firmansyah. Pertandingan terakhir di fase grup melawan Italia berakhir dengan skor tipis 0-1, menutup peluang Indonesia untuk melaju ke fase berikutnya.
Gol Toni Firmansyah Tak Cukup, Indonesia Takluk dari Korea Selatan di Perebutan Tempat Kesembilan
Dengan hasil tersebut, Indonesia finis di peringkat kelima Grup B dan harus melakoni laga perebutan tempat kesembilan melawan Korea Selatan yang berada di posisi sama di Grup A. Pertandingan ini menjadi ajang untuk membuktikan semangat juang para pemain muda Indonesia.
Dalam laga yang berlangsung sengit, Korea Selatan unggul terlebih dahulu dengan mencetak dua gol. Meskipun tertinggal, Garuda Nusantara tidak menyerah begitu saja. Pada menit ke-77, Toni Firmansyah kembali menunjukkan ketajamannya dengan mencetak gol untuk Indonesia. Gol tersebut memberikan harapan bagi Indonesia untuk menyamakan kedudukan, namun hingga peluit akhir berbunyi, skor tetap bertahan 1-2 untuk kemenangan Korea Selatan.
Meskipun tidak berhasil meraih kemenangan di Maurice Revello Tournament 2024, partisipasi Indonesia di turnamen ini menjadi pengalaman berharga bagi para pemain muda. Pelatih tim nasional U-20 Indonesia, Indra Sjafri, menyatakan bahwa hasil ini akan menjadi bahan evaluasi penting untuk persiapan menghadapi turnamen selanjutnya.
"Kami mendapatkan banyak pelajaran dari turnamen ini. Meskipun hasilnya tidak sesuai harapan, para pemain telah menunjukkan semangat juang yang luar biasa. Kami akan melakukan evaluasi menyeluruh dan memperbaiki kelemahan yang ada. Fokus kami sekarang adalah mempersiapkan diri dengan lebih baik untuk ASEAN Boys Championship U-19 di Surabaya bulan depan," ujar Indra Sjafri.
Partisipasi di Maurice Revello Tournament 2024 menjadi bekal berharga bagi Indonesia untuk menghadapi ASEAN Boys Championship U-19 yang akan digelar di Surabaya pada 17 hingga 29 Juli 2024. Turnamen ini diharapkan menjadi ajang bagi Garuda Nusantara untuk menunjukkan kemampuan terbaik mereka di hadapan pendukung sendiri.
Dengan pengalaman yang didapat dari Maurice Revello Tournament, tim pelatih dan para pemain memiliki gambaran jelas tentang area yang perlu ditingkatkan. Fokus utama adalah memperbaiki lini pertahanan yang kebobolan 14 gol dalam turnamen ini, serta meningkatkan efektivitas serangan yang hanya menghasilkan 2 gol.
