Network
Kilasaceh.com - Pj Wali Kota Banda Aceh, Amiruddin, turun langsung untuk memantau kondisi pasca penertiban pedagang kaki lima (PKL) di sekitar Jalan Tgk Chik Pante Kulu, Banda Aceh pada Selasa, 16 April 2024.
Ditemani Pj Sekda Wahyudi, Asisten I Bachtiar, dan sejumlah Kepala OPD, seperti Kasatpol PP dan WH, Kadishub, serta Kepala DLHK3, kunjungan tersebut menandai langkah konkret Pemerintah Kota dalam menangani masalah penataan kota.
Penertiban PKL di Beberapa Jalan Strategis, Termasuk Sekitar Masjid Raya Baiturrahman
Sebelumnya, Pemko Banda Aceh telah melalui serangkaian penertiban PKL di beberapa jalan strategis, termasuk sekitar Masjid Raya Baiturrahman. Jalan Tgk Chik Pante Kulu, yang biasanya menjadi tempat berjualan bagi sejumlah PKL, menjadi salah satu fokus penertiban pada malam Idul Fitri 1445 H lalu.
Dalam kunjungannya, Pj Wali Kota tidak hanya memantau, tetapi juga terlibat langsung dalam berdialog dengan pedagang dan warga setempat. Pendekatan ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk mendengarkan dan memahami aspirasi masyarakat terkait kebijakan yang diambil.
Mayoritas warga yang ditemui menyatakan dukungan mereka terhadap langkah penertiban PKL tersebut. Beberapa di antaranya mengungkapkan kelegaan atas kembalinya akses jalan dan trotoar yang lancar, yang sebelumnya sempat terganggu oleh aktivitas berjualan PKL.
Pemko Banda Aceh telah Mempersiapkan Lantai III Pasar Aceh dan lokasi eks Terminal Keudah untuk Para PKL
Pj Wali Kota juga menyampaikan rencana pemindahan PKL ke sejumlah lokasi baru yang telah disiapkan oleh Pemko, seperti Lantai III Pasar Aceh dan lokasi eks Terminal Keudah. Langkah-langkah ini diharapkan dapat memberikan dorongan positif bagi para pedagang dalam beradaptasi dengan lingkungan baru.***
