Network
Kilasaceh.com - Pertandingan uji coba terakhir tim U-17 Indonesia di Jerman menghadirkan drama penuh semangat. Meski akhirnya harus mengakui keunggulan FC Koln U-17 dengan skor 2-3, anak-anak asuh pelatih Bima Sakti berhasil mencuri perhatian dengan permainan gemilang.
Laga dimulai, tim U-17 Indonesia langsung melancarkan serangan cepat di babak pertama. Pada menit ke-2, Arkhan Kaka hampir membuka keunggulan lewat tendangan kerasnya, namun bola masih melenceng tipis dari gawang lawan.
Arkhan Kaka terus menjadi ancaman serius. Pada menit ke-13, sundulannya nyaris saja menjebol gawang lawan, namun kiper lawan tampil gemilang.
Sayangnya, Indonesia harus kebobolan dua gol pada menit ke-19 dan ke-21 oleh FC Koln. Meski demikian, semangat juang tim Garuda tetap berkobar. Pada menit ke-30, Kaka menyamakan kedudukan dengan sundulan indah setelah menerima umpan terukir dari Nabil. Babak pertama berakhir dengan skor 1-2 untuk FC Koln.
Babak kedua dimulai dengan pergantian pemain yang membuat pertandingan semakin seru. FC Koln kembali memperlebar jarak pada menit ke-58 dengan tendangan keras yang tak mampu dihalau.
Namun, semangat tim U-17 Indonesia tetap membara. Pada menit ke-61, mereka mendapatkan penalti yang diubah menjadi gol oleh Chow Yun Damanik. Skor berubah menjadi 2-3, dan pertandingan semakin sengit.
Meskipun dengan selisih satu gol, upaya keras tim Indonesia tak cukup untuk menyamakan kedudukan hingga akhir pertandingan. Mereka harus menutup laga dengan kekalahan 2-3.
Striker utama, Arkhan Kaka, menyatakan bahwa pertandingan ini menjadi evaluasi berharga bagi timnya menjelang Piala Dunia U-17 yang akan datang. Meskipun hasilnya kurang memuaskan, Kaka bersyukur atas gol yang dicetaknya dan berharap itu akan menjadi penyemangat untuk langkah selanjutnya.
Tim U-17 Indonesia akan kembali ke tanah air pada 24 Oktober 2023 setelah menjalani serangkaian persiapan matang di Jerman.**
