Network
Kilasaceh.com - Di sebuah desa kecil yang terletak di pinggir pantai, hiduplah seorang pemuda bernama Dika. Desa itu tenang, hingga suatu hari, sebuah peristiwa besar mengubah hidupnya selamanya.
Dika tinggal bersama neneknya di sebuah rumah kecil yang terbuat dari kayu. Setiap hari, mereka bekerja keras untuk mencukupi kebutuhan hidup mereka. Neneknya, seorang wanita bijak berusia lanjut, sering bercerita tentang masa lalu desa mereka dan petualangan laut yang tak terhitung jumlahnya.
Baca Juga: CERPEN : Arif dan Kisah Baper Diari Ayah
Suatu pagi, ketika Dika sedang menambatkan perahunya di pelabuhan kecil, ia melihat sesuatu yang membuatnya tercengang. Sebuah kapal besar dengan layar putih berlabuh di pelabuhan. Kapal itu penuh dengan penjelajah dari berbagai tempat yang tidak pernah Dika lihat sebelumnya.
Salah seorang penjelajah, seorang pria berambut panjang dan berjubah biru, mendekati Dika. Pria itu memperkenalkan dirinya sebagai Kapten Arjun, pemimpin kelompok penjelajah yang sedang mencari seseorang yang dapat membantu mereka menemukan harta tersembunyi.
"Mengapa kamu?" tanya Dika heran.
Kapten Arjun tersenyum, "Kami mendengar bahwa di desa ini tinggal seseorang yang memiliki mata yang mampu melihat lebih dari yang terlihat oleh mata biasa. Kami butuh bantuanmu."
Dika ragu-ragu, tetapi keingintahuannya memenangkan hatinya. Ia setuju untuk bergabung dengan mereka. Bersama Kapten Arjun dan kru penjelajah, Dika memulai petualangan yang tak pernah ia bayangkan sebelumnya.
Mereka berlayar ke tengah lautan yang luas, melewati pulau-pulau eksotis dan menyusuri kisah-kisah laut yang diceritakan nenek Dika. Dika sangat terkesan dengan keberanian dan semangat petualangannya, sementara Kapten Arjun selalu memberikan wejangan dan ilmu pengetahuan baru kepadanya.
