Garuda Muda Gagal ke Final Piala Asia U-23, Erick Thohir: 'Tiket Olimpiade Masih Terbuka'

- 1 Mei 2024, 11:30 WIB
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan penghargaan tinggi dan pujian kepada Garuda Muda, meski Marselino Ferdinan dan kawan-kawan harus melepas tiket ke final Piala Asia U-23 seusai dikalahkan Uzbekistan 0-2 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Senin (29//2024).
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan penghargaan tinggi dan pujian kepada Garuda Muda, meski Marselino Ferdinan dan kawan-kawan harus melepas tiket ke final Piala Asia U-23 seusai dikalahkan Uzbekistan 0-2 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Senin (29//2024). /PSSI/

Kilasaceh.com - Garuda Muda, julukan tim nasional Indonesia U-23, harus merelakan impian mereka untuk melangkah ke final Piala Asia U-23 setelah mengalami kekalahan 0-2 dari Uzbekistan dalam pertandingan semifinal yang berlangsung di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, pada Senin, 29 April kemarin. Meskipun demikian, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan apresiasi tinggi terhadap perjuangan tim tersebut dan menganggap prestasi mereka sebagai debutan yang berhasil mencapai babak semifinal sebagai pencapaian luar biasa.

Erick Thohir Puji Perjuangan Garuda Muda Meski Gagal ke Final Piala Asia U-23

Dalam pertandingan yang sengit, Uzbekistan, yang merupakan juara bertahan dan telah mencapai semifinal sebanyak empat kali, menekan Indonesia sejak awal pertandingan. Namun, dengan barisan pertahanan yang kokoh di bawah pimpinan kapten Rizki Ridho, Indonesia berhasil mempertahankan gawang mereka hingga babak pertama berakhir tanpa gol tercipta.

Pada menit ke-61, Indonesia seolah berhasil membuka keunggulan melalui gol yang dicetak oleh Muhammad Ferrari, namun sayangnya gol tersebut dianulir setelah wasit menggunakan teknologi VAR dan menemukan bahwa salah satu pemain Indonesia berada dalam posisi offside. Keadaan semakin sulit bagi Indonesia setelah Rizki Ridho mendapatkan kartu merah di menit ke-84, dan Uzbekistan akhirnya memanfaatkan keunggulan jumlah pemain dengan mencetak dua gol dalam waktu yang singkat, membuat skor akhir menjadi 2-0 untuk Uzbekistan.

Meskipun harus menelan kekalahan, Erick Thohir tetap memberikan dukungan penuh kepada tim nasional Indonesia U-23. Dia mengapresiasi semangat dan usaha yang telah ditunjukkan oleh para pemain, pelatih, ofisial, dan juga suporter yang memberikan dukungan dari jauh maupun yang hadir langsung di stadion. Erick menegaskan bahwa meskipun mereka tidak berhasil melaju ke final, prestasi ini telah menunjukkan bahwa sepak bola mampu menyatukan bangsa Indonesia.

Kegagalan Garuda Muda di Semifinal Piala Asia U-23, Erick Thohir Tetap Optimis

Menurut Erick, meskipun tiket ke final telah terlewatkan, peluang untuk meraih tiket ke Olimpiade masih terbuka lebar bagi Garuda Muda. Tim ini masih memiliki dua kesempatan lagi untuk merebut tiket tersebut. Pertama, mereka akan berhadapan dengan Irak dalam pertandingan perebutan posisi ketiga Piala Asia U-23 yang dijadwalkan pada Selasa, 2 Mei mendatang. Selain itu, jika mereka gagal dalam pertandingan tersebut, mereka masih memiliki kesempatan untuk melalui babak playoff melawan wakil dari konfederasi Afrika, Guinea U-23, yang akan digelar pada 9 Mei mendatang di Paris.

Erick mengingatkan para pemain untuk tetap menjaga semangat dan mentalitas yang kuat dalam menghadapi pertandingan-pertandingan berikutnya. Dia memohon dukungan dan doa dari seluruh pecinta sepak bola Indonesia agar impian untuk melihat generasi emas sepak bola Indonesia bisa terwujud. Erick yakin bahwa perjuangan dan kerja keras tim nasional Indonesia U-23 akan membawa mereka menuju kesuksesan di masa depan.***

Editor: Anshori


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah