Network
Kilasaceh.com - Pemerintah Kabupaten Aceh Besar terus mengambil langkah strategis untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik dengan menekankan pentingnya kedisiplinan dan integritas bagi aparatur sipil negara (ASN) dan tenaga kontrak di lingkungan pemerintahan. Dalam sebuah acara Apel Gabungan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang dipimpin oleh Penjabat (Pj) Bupati, Muhammad Iswanto SSTP MM, yang diwakili oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh Besar, Drs Sulaimi MSi, pada hari Senin, 13 Mei 2024, pesan tentang tanggung jawab individu dalam memberikan pelayanan masyarakat menjadi sorotan utama.
Sekda Aceh Besar Mendorong Kedisiplinan dan Integritas, Dorong Pelayanan Publik Lebih Berkualitas
Dalam pidatonya, Sekda Sulaimi menekankan bahwa kesadaran akan tanggung jawab sebagai pelayan masyarakat adalah hal yang krusial dalam sektor publik. Dia mengajak seluruh ASN dan tenaga kontrak untuk terus memperbaiki diri, meningkatkan disiplin, serta menguatkan integritas dalam menjalankan tugas-tugas pelayanan kepada masyarakat. Menurutnya, integritas merupakan pondasi utama dalam membangun kepercayaan masyarakat terhadap institusi pemerintah.
"Integritas adalah aspek kunci dalam membangun kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah. Kita harus terus mendorong dan memberikan dukungan kepada seluruh aparatur di Aceh Besar untuk selalu berkomitmen pada prinsip-prinsip integritas dan profesionalisme," ungkap Sekda Sulaimi.
Lebih lanjut, Sekda Sulaimi menjelaskan bahwa dengan meningkatkan integritas, pemerintah akan mampu memberikan pelayanan yang lebih baik dan berdaya saing, serta memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah. Hal ini sejalan dengan visi dan misi pembangunan daerah yang lebih baik yang menjadi fokus utama Pemerintah Kabupaten Aceh Besar.
Pemerintah Kabupaten Aceh Besar Gelar Apel Gabungan, Tekankan Pentingnya Integritas bagi Aparatur Sipil Negara
Para peserta apel gabungan, yang terdiri dari staf ahli Bupati, asisten Sekdakab, kepala OPD, serta para ASN dan tenaga kontrak di jajaran Pemkab Aceh Besar, ditekankan untuk menjadikan peningkatan kedisiplinan dan integritas sebagai prioritas dalam menjalankan tugas-tugasnya. Langkah ini diharapkan dapat menciptakan lingkungan kerja yang lebih profesional dan berintegritas, yang pada akhirnya akan berdampak positif pada pelayanan publik yang diberikan kepada masyarakat.
Acara tersebut juga menjadi momentum bagi Pemerintah Kabupaten Aceh Besar untuk menyuarakan komitmen mereka dalam menjalankan prinsip-prinsip good governance dan anti-korupsi. Dengan menegaskan pentingnya integritas dan kedisiplinan, pemerintah berharap dapat mengurangi praktik korupsi dan nepotisme yang dapat merugikan masyarakat.
Selain itu, langkah-langkah konkret juga telah dipersiapkan untuk mendukung peningkatan kedisiplinan dan integritas di lingkungan pemerintahan. Ini termasuk penyediaan pelatihan dan pengembangan untuk meningkatkan kapasitas dan kesadaran akan pentingnya integritas dalam setiap tindakan yang diambil oleh para aparatur pemerintahan.
Respons terhadap upaya ini cukup positif dari berbagai pihak. Sejumlah ASN dan tenaga kontrak mengungkapkan kesediaan mereka untuk berkomitmen pada prinsip-prinsip integritas dan kedisiplinan yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Mereka menyatakan bahwa mereka siap untuk berperan aktif dalam memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat Aceh Besar.
Pemerintah Kabupaten Aceh Besar telah menegaskan bahwa peningkatan kedisiplinan dan integritas bukanlah upaya yang sekedar formalitas belaka, tetapi menjadi komitmen nyata untuk menciptakan lingkungan kerja yang profesional dan bersih dari praktik-praktik yang merugikan masyarakat. Dengan langkah-langkah konkret dan komitmen yang kuat dari seluruh pihak, diharapkan bahwa pelayanan publik di Aceh Besar akan semakin meningkat dan mampu memenuhi harapan serta kebutuhan masyarakat dengan lebih baik di masa mendatang.***
