Garuda Nusantara Berlatih Keras untuk Mengejar Mimpi Piala Dunia U-20 2025

5 Januari 2024, 11:47 WIB
Garuda Nusantara menjalani pemusatan latihan (TC) di Lapangan ABC Senayan, Jakarta, sejak 30 Desember lalu, hingga 28 Januari mendatang. /PSSI/

Kilasaceh.com - Timnas U-20 Indonesia sedang memasuki fase persiapan yang intensif untuk menghadapi sejumlah turnamen bergengsi pada tahun 2024, dengan puncaknya adalah kualifikasi Piala Dunia U-20 2025. Mereka telah menjalani pemusatan latihan (TC) di Lapangan ABC Senayan, Jakarta, sejak 30 Desember lalu, hingga 28 Januari mendatang. Pelatih utama, Indra Sjafri, menekankan pentingnya proses seleksi pemain dan pembinaan untuk menciptakan generasi baru pesepak bola Indonesia yang tangguh.

Seleksi Ketat! Pelatih Timnas U-20 Indonesia Ungkap Kriteria Pemilihan Pemain Terbaik

Pemilihan pemain dilakukan dengan sangat hati-hati, dan TC ini menjadi tahap krusial dalam memetakan potensi masing-masing pemain. Sebanyak 34 pemain terlibat dalam TC, dengan sistem promosi dan degradasi setiap pekannya. Sebelumnya, tim ini telah melakoni TC di Qatar selama delapan hari, di mana mereka memperoleh berbagai informasi tentang kemampuan dan karakter pemain.

Baca Juga: Shin Tae-yong Pilih 26 Pemain Terbaik untuk Piala Asia 2023: Siapa Saja Mereka?

"Setelah mendapatkan banyak informasi tentang pemain, baru nanti kami (akan) putuskan dia terpilih atau tidak terpilih, yang nanti akan kami lanjutkan pembinaannya, sampai nanti di AFF U-19 dan setelah itu kualifikasi AFC U-20. Nantinya tim ini sesuai dengan arahan dari Ketua Umum, akan kami tata sampai menjadi generasi baru pesepak bola Indonesia ke depan," ungkap Indra Sjafri, pelatih yang telah sukses membawa Indonesia meraih gelar juara di Piala AFF U-19 2013, Piala AFF U-22 2019, dan medali emas SEA Games 2023.

Timnas U-20 Indonesia memiliki agenda yang padat di tahun 2024, termasuk mengikuti Piala AFF U-19 dan Kualifikasi Piala AFC U-20. Namun, target utama mereka adalah lolos ke Piala Dunia U-20 2025, sebuah prestasi yang akan menandai kebangkitan sepak bola Indonesia di level internasional.

"TC pertama kami mulai di Qatar dengan 26 pemain. Kami coret enam pemain dan kami panggil 14 pemain. Jumlah pemain sekarang 34. Hari ini kami akan coret lagi dan akan kita panggil lagi pemain baru. Berapa orangnya, habis ini, kami akan melihat hasil dari semua profil pemain yang ada," tambahnya.

Pelatih berpengalaman ini juga menguraikan kriteria khusus yang dipegangnya dalam memilih pemain. Aspek postur tubuh menjadi prioritas, terutama di posisi-posisi tertentu. Namun, Indra Sjafri menegaskan bahwa kriteria yang dicari tidak hanya terbatas pada postur tubuh, melainkan juga mencakup kualitas skill, kecerdasan taktikal, kualitas fisik, dan kualitas mental.

"Kriteria kualitas secara umum ada empat, yaitu kualitas skill, kualitas kecerdasan taktikal, Kemudian yang kualitas fisik, dan kualitas mental. Kempat-empat itu kami akan mengukur, dan kami tidak akan melakukan hal-hal di luar itu. Dan semua pemain yang akan dipilih adalah yang terbaik," tegas Indra Sjafri.

Baca Juga: Amalan Dzikir dan Wirid Setelah Shalat Jumat Menurut Ajaran Rasulullah SAW

Pemilihan skuad Garuda Nusantara ini dilakukan tanpa adanya intervensi dari pihak manapun. Keputusan sepenuhnya berada di tangan pelatih dan stafnya, memastikan bahwa proses seleksi dilakukan secara objektif dan profesional.

Muhammad Iqbal Gwijangge, Kapten U-17, Bermetamorfosis jadi Gelandang Bertahan di Timnas U-20

Muhammad Iqbal Gwijangge, Kapten U-17 di depan mata kamera para wartawan.

Muhammad Iqbal Gwijangge, salah satu pemain yang terlibat dalam TC ini, tengah menjalani peran baru sebagai gelandang bertahan. Meski beradaptasi dengan posisi baru, Iqbal menyatakan kesiapannya untuk mendukung tim sesuai kebutuhan pelatih.

"Tidak ada masalah dengan posisi baru, saya akan mengikuti sesuai kebutuhan pelatih. Mau jadi bek tengah atau pun gelandang, saya siap selalu. Saya juga jadi bisa belajar untuk main dua posisi karena saat ini sepak bola modern kita harus bisa dua atau banyak posisi sehingga bisa membantu pelatih jika dalam permainan ada strategi yang kurang," kata Iqbal.

Iqbal sebelumnya menjadi kapten tim U-17 Indonesia di Piala Dunia U-17 2023 lalu, bermain sebagai bek tengah. Kembalinya dari TC di Qatar, Iqbal melaporkan bahwa kondisi fisik semua pemain telah meningkat, dan mereka menjalani berbagai tes fisik, termasuk vald dan VO2max.

"Alhamdulillah setelah kembali dari Qatar, kondisi semua pemain lebih baik. Di Qatar, kami sudah meningkatkan fisik, kemarin disini juga pemain ada tes fisik, vald, VO2max, saya rasa semua pemain sangat baik. Kita disini tetap fokus, kerja keras, dan disiplin," tambah pemain yang berasal dari Barito Putera tersebut.

Baca Juga: Presiden Jokowi Bahas Peningkatan Kerja Sama dengan Utusan Khusus Uni Emirat Arab

Pada tahun 2024, Garuda Nusantara akan menghadapi sejumlah turnamen bergengsi seperti Piala AFF U-19, Kualifikasi Piala AFC U-20, dan tentunya mengejar target untuk lolos ke Piala Dunia U-20 2025. Semua elemen, mulai dari pelatih hingga pemain, berkomitmen untuk mengangkat prestasi sepak bola Indonesia ke tingkat yang lebih tinggi.***

Editor: Anshori

Tags

Terkini

Terpopuler